Review Anime Movie Kimi no Nawa
Sudah lebih dari 3 bulan kita mendengar hype dari film Your Name, atau Kimi no Na wa dalam bahasa Jepang. Film animasi Jepang ini seakan menghebohkan khalayak luas yang tidak biasa menonton film anime. Seperti apa kisahnya? Mari kita simak review berikut ini.
Kimi no Na wa bercerita seputar kehidupan seorang gadis bernama Mitsuha Miyamizu dan seorang anak lelaki bernama Taki Tachibana. Mitsuha adalah anak dari desa sementara Taki tinggal di tengah kota Tokyo. Terkadang mereka bermimpi seperti sedang bertukar jiwa, tetapi lama-kelamaan mimpi itu terasa semakin nyata. Saat mereka sadar bahwa mereka berdua tidak bermimpi, mereka mulai membuat buku harian untuk melaporkan kejadian yang mereka alami saat bertukar tempat. Suatu hari, fenomena pertukaran ini pun tersebut berhenti. Perasaan resah dan cinta yang timbul di dalam hati membuat mereka berusaha mencari keberadaan satu sama lain.
Cerita tersebut dikatakan terinspirasi dari dongeng tua di Jepang yang menceritakan tentang dua bersaudara lelaki dan perempuan. Karena kepribadiannya, si anak lelaki dibesarkan seperti perempuan sedangkan si anak perempuan dibesarkan seperti lelaki. Selain dongeng, ada juga puisi tentang mimpi yang menginspirasi elemen di mana mereka berdua bertukar setelah terbangun dari tidur, layaknya orang yang bermimpi. Tema cerita yang familiar seperti inilah yang berhasil membuat Kimi no Na wa diterima dengan baik oleh penonton Jepang.

Deretan para pengisi suara film Kimi no Na wa
meliputi Ryunosuke Kamiki sebagai Taki Tachibana, Mone Kamishiraishi
sebagai Mitsuha Miyamizu, Masami Nagasawa sebagai Miki Okudera dan
Etsuko Ichihara sebagai Hitoha Miyamizu. Dari segi karakter, para
pengisi suara mampu menyampaikan apa yang sang penulis naskah inginkan
dengan baik sehingga mudah dipahami penonton. Setiap tokoh yang ada,
baik mayor maupun minor, dapat diberikan penokohan yang kuat dan
karakterisasi serta emosi yang sesuai dengan apa yang divisualisasikan.

Seperti film-film Makoto Shinkai sebelumnya, Kimi no Na wa menyuguhkan visualisasi animasi yang sangat indah. Tiap scene
yang ditampilkan membuat kita seolah melihat lukisan dengan pemandangan
yang menakjubkan. Hampir seluruh latar belakang yang terlihat digambar
berdasarkan objek nyata yang ada di Jepang. Seluruh bagian mulai dari
objek sampai latar belakang dibuat dengan sangat detail. Mulai dari
gedung-gedung di perkotaan, rerumputan di ladang, bahkan sampai
benda-benda kecil di atas meja. Terlebih lagi, setiap objek disesuaikan
dengan waktu yang berlaku. Misalnya smartphone yang dipakai sang tokoh utama. Dari benda-benda yang dipakai, kita dapat melihat transisi waktu yang berjalan.
Saat diperlihatkan pada pemandangan alam, kita dapat melihat pewarnaan tiap elemen yang sangat natural, layaknya sebuah foto yang diambil fotografer profesional. Tidak hanya itu, emosi tiap karakter pun dapat dirasakan hanya dengan melihat pergerakan mereka. Dengan animasi yang menakjubkan seperti ini, saya rasa tidak heran jika banyak orang yang membandingkan karya Makoto Shinkai dengan film animasi dari Studio Ghibli.

Selain dari segi visual, kita juga dapat merasakan soundtrack yang melengkapi keindahan film ini. Komposisi dari score dikerjakan oleh Noda Yojiro, vokalis dari band Radwimps yang turut mengisi soundtrack Kimi no Na wa. Dari keseluruhan film, setiap score dan lagu terasa cocok mengisi tiap scene
yang ada. Tiap emosi yang ditampilkan seperti kesedihan dan kebahagiaan
sang karakter dapat tersampaikan dengan baik kepada penonton berkat
bantuan soundtrack
yang ada. Beberapa penonton bahkan sampai menangis mendengar alunan
piano yang mengiringi kesedihan sang protagonis. Sungguh indah mendengar
score yang mampu mengimbangi cerita dan visual yang ada.
Overall, film Your Name adalah salah satu film animasi terbaik yang dirilis tahun ini.
Sumber : https://id.bookmyshow.com/blog-hiburan/review-film-your-name-film-anime-jepang-layak-dapat-piala-oscar/

Kimi no Na wa bercerita seputar kehidupan seorang gadis bernama Mitsuha Miyamizu dan seorang anak lelaki bernama Taki Tachibana. Mitsuha adalah anak dari desa sementara Taki tinggal di tengah kota Tokyo. Terkadang mereka bermimpi seperti sedang bertukar jiwa, tetapi lama-kelamaan mimpi itu terasa semakin nyata. Saat mereka sadar bahwa mereka berdua tidak bermimpi, mereka mulai membuat buku harian untuk melaporkan kejadian yang mereka alami saat bertukar tempat. Suatu hari, fenomena pertukaran ini pun tersebut berhenti. Perasaan resah dan cinta yang timbul di dalam hati membuat mereka berusaha mencari keberadaan satu sama lain.
Cerita tersebut dikatakan terinspirasi dari dongeng tua di Jepang yang menceritakan tentang dua bersaudara lelaki dan perempuan. Karena kepribadiannya, si anak lelaki dibesarkan seperti perempuan sedangkan si anak perempuan dibesarkan seperti lelaki. Selain dongeng, ada juga puisi tentang mimpi yang menginspirasi elemen di mana mereka berdua bertukar setelah terbangun dari tidur, layaknya orang yang bermimpi. Tema cerita yang familiar seperti inilah yang berhasil membuat Kimi no Na wa diterima dengan baik oleh penonton Jepang.

Taki diisi suaranya oleh Ryunosuke Kamiki dalam film Your Name/Kimi no Na wa (Foto: Moxienotion)

Mitsuha diisi suaranya oleh Mone Kamishiraishi dalam film Your Name/Kimi no Na wa (Foto: Moxienotion)
Saat diperlihatkan pada pemandangan alam, kita dapat melihat pewarnaan tiap elemen yang sangat natural, layaknya sebuah foto yang diambil fotografer profesional. Tidak hanya itu, emosi tiap karakter pun dapat dirasakan hanya dengan melihat pergerakan mereka. Dengan animasi yang menakjubkan seperti ini, saya rasa tidak heran jika banyak orang yang membandingkan karya Makoto Shinkai dengan film animasi dari Studio Ghibli.

Pemandangan kota yang sangat detail dalam film Your Name/Kimi no Na wa (Foto: Moxienotion)
Overall, film Your Name adalah salah satu film animasi terbaik yang dirilis tahun ini.
Sumber : https://id.bookmyshow.com/blog-hiburan/review-film-your-name-film-anime-jepang-layak-dapat-piala-oscar/
Komentar
Posting Komentar